Kekhawatiran Omicron Mereda, Saham Teknologi Angkat Wall Street
PT Bestprofit Futures – New York - Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street melonjak pada perdagangan Selasa, 7 Desember 2021. Wall street melanjutkan kenaikan seiring investor tidak khawatir terhadap potensi dampak ekonomi dari varian baru COVID-19, omicron.
Pada penutupan perdagangan wall street, indeks Dow Jones naik 492,40 poin atau 1,4 persen menjadi 35.719,43. Indeks S&P 500 bertambah 2,07 persen menjadi 4.686,75. Indeks acuan ini catat hari terbaik sejak 1 Maret 2021. Indeks Nasdaq memimpin reli di wall street dengan melonjak 3 persen menjadi 15.686,92. Kenaikan indeks Nasdaq terbaik sejak 9 Maret 2021.
Saham teknologi berada dalam tren reli seiring investor menepis ketakutan COVID-19 dan kembali masuk baru-baru ini ke pasar saham. Saham Okta naik 5,7 persen, saham CrowdStrike bertambah 4,9 persen, dan saham Adobe naik 4,4 persen.
Produsen chip juga mencatat sebagai pemenang besar dengan Intel melompat 3,1 persen. Hal ini seiring Intel berencana membawa unit mobil self drivingnya, Mobileye ke publik pada pertengahan 2022. Saham Marvell naik lebih dari 7 persen, Nvidia bertambah 7,9 persen dan Mikron naik 4,1 persen.
Saham Apple juga naik 3,5 persen setelah laporan dari Morgan Stanley yang mempertahankan peringkat overweighting tetapi meningkatkan target harganya menjadi USD 200. Hal ini seiring komitmen perseroan untuk mengembangkan augmented dan teknologi virtual.
Saham teknologi kapitalisasi besar juga ikut menguat dengan Microsoft dan Amazon naik lebih dari dua persen. Saham Meta bertambah 1,5 persen.
Investor Diimbau Tetap Hati-Hati
PT Bestprofit Futures – "Waktu akan menunjukkan apakah investor maju dari diri mereka sendiri, tetapi beberapa hari tanpa berita utama omicron negatif membuat pembeli kembali turun,” ujar Analis OANDA, Craig Erlam dilansir dari CNBC, Rabu (8/12/2021).
Pada Jumat pekan lalu, investor rotasi saham teknologi seiring kekhawatiran COVID-19. Investor beralih ke saham yang terkait dengan pemulihan ekonomi. Banyak ahli dan analis menyebut sebagai reaksi berlebihan, tetapi Erlam mendesak investor hati-hati.
“Mengingat kekhawatiran di antara pemimpin global dan organisasi selama beberapa minggu terakhir, saya berjuang melihat semua pembaruan sebagai positif yang membuat lebih banyak aksi harga dua arah menjadi kemungkinan yang kuat. Reli Santa mungkin sedang berlangsung tetapi itu akan menjadi perjalanan yang bergelombang,” kata Erlam.
best jakarta, profit jakarta, futures jakarta, bpf jakarta, bestprofit jakarta, Best Profit, best profit futures jakarta, PT Bestprofit Futures, pt Bestprofit Futures jakarta, Bestprofit, PT Bestprofit
Komentar
Posting Komentar