Saham Emiten Bank Bermodal Mini Pesta Pora, Ada yang Dipelototi Bursa
PT Bestprofit Futures - Jakarta - Saham-saham emiten bank dengan berdasarkan kegiatan usaha (BUKU) 1 dan 2 kembali melonjak pada perdagangan saham Rabu, 24 Februari 2021. Penguatan saham emiten bank BUKU 1 dan 2 itu terjadi di tengah laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang melemah.
Bahkan saham bank tersebut mencatatkan top gainers atau alami lonjakan tajam. IHSG melemah 0,35 persen ke posisi 6.251,05. Indeks saham LQ45 susut 0,89 persen ke posisi 950,71. Seluruh indeks saham acuan tertekan. Sebanyak 275 saham melemah sehingga menekan IHSG. 198 saham menguat dan 169 saham diam di tempat.
Mengutip data RTI, saham PT Bank Harda Internasional Tbk (BBHI) naik 24,72 persen ke posisi Rp 1.060 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 7.058 kali dengan nilai transaksi Rp 38,4 miliar.
Saham PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) melambung 23,66 persen ke posisi Rp 810 per saham. Saham BBYB sempat di level tertinggi 815 dan terendah 700 per saham. Total frekuensi perdagangan 12.160 kali dengan nilai transaksi Rp 65,2 miliar.
Bahkan Bursa Efek Indonesia (BEI) memantau pergerakan saham BBYB lantaran terjadi peningkatan harga saham BBYB yang di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA). Hal itu disampaikan dalam pengumuman BEI pada 23 Februari 2021. Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan ada pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di pasar modal.
Saham BANK hingga ARTO Melonjak
PT Bestprofit Futures - Selain itu, saham PT Bank Net Indonesia Syariah Tbk (BANK) juga ikut melonjak. Saham BANK menguat 21,43 persen ke posisi Rp 1.785 per saham. Saham BANK sempat di level tertinggi Rp 1.835 dan terendah Rp 1.475 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 58.409 kali dengan nilai transaksi Rp 387,8 miliar.
Lalu saham Bank Ganesha Tbk (BGTG) menguat 16,07 persen ke posisi Rp 130 per saham. Total frekuensi perdagangan 16.049 kali dengan nilai transaksi Rp 56,3 miliar. Saham PT Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) naik 15,56 persen ke posisi Rp 104 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 2.769 kali dengan nilai transaksi Rp 30,6 miliar.
Saham PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) naik 14,29 persen ke posisi Rp 200 per saham. Saham BVIC sempat di level tertinggi Rp 218 dan terendah Rp 175 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.461 kali dengan nilai transaksi Rp 9,1 miliar.
PT Bestprofit Futures - Saham PT Bank MNC International Tbk naik 12,73 persen ke posisi Rp 62 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 14.933 kali dengan nilai transaksi Rp 36,7 miliar. Saham PT Bank Oke Indonesia Tbk (DNAR) mendaki 12,71 persen ke posisi Rp 204 per saham.
Total frekuensi perdagangan 950 dengan nilai transaksi Rp 635,4 juta. Saham PT Bank BRI Agroniaga Tbk (AGRO) naik 12,30 persen ke posisi Rp 1.415 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 71.193 kali dengan nilai transaksi Rp 903,9 miliar.
Saham PT BPD Jawa Timur Tbk (BJTM) naik 9,26 persen ke posisi Rp 885 per saham, dan saham PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI) menguat 8,82 persen ke posisi Rp 1.480 per saham. Saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) naik 3,69 persen ke posisi Rp 10.525 per saham.
Adapun bank BUKU I memiliki modal inti atau minimal kurang dari Rp 1 triliun. Bank BUKU II memiliki modal inti Rp 1 triliun-Rp 5 triliun.
best jakarta, profit jakarta, futures jakarta, bpf jakarta, bestprofit jakarta, Best Profit, best profit futures jakarta, PT Bestprofit Futures, pt Bestprofit Futures jakarta, Bestprofit, PT Bestprofit
Komentar
Posting Komentar